Frits Loppies |
KABAR,Bitung
– Kabar gembira bagi para pelanggan Kartu telkom Flexi. Pasalnya, setelah
sekian lama belum ada modifikasi dan pengembangan bagi kartu selular andalan
Telkom itu, kini muncul kebijakan PT Telkom untuk memigrasikan kartu Flexi
menjadi pelanggan kartu Telkomsel, yakni tepatnya Kartu Simpati.
“Memang
sudah ada kebijakan untuk memigrasikan pelanggan kartu Flexi ke Kartu Simpati.
Aplikasinya pada masing-masing Plaza sudah terpasang dan sudah dipersiapkan.
Namun, tanggal tepatnya migrasi Kartu Flexi ke Kartu Simpati, khusus untuk
wilayah Sulawesi Utara sendiri masih belum diberitahukan. Karena, di wilayah
Indonesia bagian Barat, sudah mulai dilaksanakan,” ujar Kepala Kantor Daerah
Telekomunikasi (Kandatel) Kota Bitung, Frits Loppies, kepada KABAR, Kamis
(30/10).
Menurutnya,
peminta Kartu Flexi sendiri terbilang cukup banyak di kawasan regional Sulawesi
Utara. Sayangnya, pengembangan teknologi berbasis CDMA ini tidak didukung
dengan pengembangan berbagai produk dan separe part yang memadai. Belum lagi
Stasiun Transmisi Otomat (STO) yang tersedia di lapangan, hampir seluruhnya
berbasis pengembangan teknologi GSM. Sehingga, kondisi ini tentu mempersulit
pengembangan kartu/produk andalan dimaksud.
“Kalau
mau dibilang minat, pelanggan CDMA justru cukup banyak. Namun, produksi spare
part maupun pengembangan teknologi CDMA ini sudah sangat terbatas di lapangan.
Kalaupun ada spare part atau produk CDMA, itu hanya sisa dari hasil
pengembangan yang lalu. Inilah kendala yang kami hadapi,” tegasnya.
Tentang
sosialisasi migrasi Kartu Flexi ke Kartu Simpati, terangnya, ada beberapa
alternatif yang sedianya digunakan. Seperti melakukan sosialisasi melalui media
massa, atau juga media sosial. Bahkan tidak menutup kemungkinan akan
diberitahukan melalui pemberitahuan tertulis yakni surat kepada pelanggannya.
Dari
sisi tenaga aplikator migrasi, tambahnya, pada masing-masing plaza sudah
disediakan tenaga ahli khusus yang mema memang disediakan langsung dari
perusahaan induk yakni Telkom Group. (AS)