Select Menu
KABAR TEKNOLOGI GIF


Slider

Travel

Performance

Cute

My Place

Olahraga

Racing

» » Perpu Bikin Molor Pilkada
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama



KABAR, MOLIBAGU—Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), menjelaskan penyelenggara pusat dan daerah, masih menunggu perkembangan Peraturan Pengganti Undang-Undang (Perppu). Tak pelak hal ini membuat molornya prosesi pelaksanaan penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), sebagaimana disampaikan Anggota KPUD Bolsel, Mishart Manoppo.
 Padahal, tinggal dua bulan lagi Bolsel akan memasuki pesta demokrasi 2015.
 
Anggota KPUD Bolsel, namun pihak KPUD Bolsel menyesuaikan surat edaran KPU nomor 1.600. Diakuinya, Pilkada Bolsel memang ditunggu-tunggu rakyat setempat. Masyarakat di daerah paling Selatan tanah para Bogani itu, jauh hari bahkan sudah mengelus jagoannya menuju suksesi Kepala Daerah 2015. Selain petahana Hi Herson Mayulu, lawan politik Herson pada Pilkada lalu, yang tak lain adalah kakak iparnya, Arudji Mongilong, disebut-sebut dijagokan pula masyarakat setempat dan partai. Beberapa kandidat non kader partai, kabarnya ikut membidik kursi Bupati Bolsel.

Namun, problem tentang mekanisme Pilkada, menyusul keputusan DPR mengesahkan UU Pilkada oleh DPRD, membuat asa masyarakat di ambang pupus. Kekecewaan masyarakat, kian jelas setelah KPUD Bolsel stop mempersiapkan tahapan Pilkada. “Sangat disayangkan, persiapan Pilkada oleh KPU berhenti, lantaran mekanisme pemilihan kepala daerah yang masih mengambang di pusat,’’ucap Syawal, warga Bolsel.
 
Sementara, konstelasi politik di parlemen Bolsel, seiring Diundangkannya Pilkada DPRD, kian menarik. Galibnya di DPR RI sekarang ini, peta kekuatan politik DPRD Bolsel juga terbelah. Bedanya, jika di DPR RI kubu Koalisi Indonesia Hebat (KIH) kalah jumlah dari Koalisi Merah Putih (KMP) , maka di DPRD Bolsel jumlahnya fifty-fifty alias imbang.
 
Data yang dirangkum, partai di kubu KIH DPRD Bolsel memiliki 10 kursi dari 20 kursi DPRD setempat. 10 kursi lagi milik 6 Partai KMP, masing-masing Golkar, Gerindra, PAN, PPP dan PKS. Dari KIH hanya dua Parpol yang mendapat kursi pada Pileg Juli lalu. Yakni PDIP 8 kursi dan Hanura 2 kursi. Jika Pilkada oleh DPRD, maka hasil imbang sudah pasti. “Itu jika masing-masing dua kubu ini permanen. Lain halnya kalau ada yang membelot,’’tanggap pemerhati Pilkada, Harry Mokodompit.

“Sesuai edaran, kami harus menunda persiapan Pilkada, penyelenggara pusat dan daerah, masih menunggu perkembangan Peraturan Pengganti Undang-Undang (Perppu)’’, ucap Mishart. Acim, sapaan akrab Mishart, mengaku baik Hingga Senin kemarin, aktifitas di kantor KPU Bolsel, masih biasa-biasa saja. Staf sekretariat menikmati rutinitas seperti belum mendekati waktu Pilkada. Berbeda dengan Pilkada 2011, jauh-jauh hari kesibukan mulai terlihat di kantor KPU yang ketika itu diketuai Sachrul Mamonto.(oni)

About Unknown

Jalan Kesembuhan Nomor: 06, Pinaesaan, PLAZA MANADO - Sulawesi Utara PO BOX Manado: 8870 "Nomor Tlp/ Fax: 0431- 843075, 082291207363,081244047750." Email : webkabar@gmail.com - kabarmanado@ymail.com.
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama